Cerita yang berlatar di Nusantara di zaman kolonial Hindia Belanda ini menceritakan kisah hidup tragis Barda Mandrawata (Si Buta Dari Gua Hantu), seorang pendekar silat dari perguruan pencak silat Elang Putih yang hancur hidupnya setelah tunangannya, Marni Dewianti, ayahnya, Paksi Sakti Indrawatara, dan saudara-saudara seperguruannya tewas di tangan seorang pendekar kejam misterius namun buta yang dijuluki "Si Mata Malaikat".